• SHARE
Stop !! Umat Muslim Indonesia Jadi Sorotan Internasional Akibat Patung Dewa Perang Tuban

Kegaduhan yang disebabkan oleh sebuah patung, ternyata berdampak buruk terhadap citra Islam Indonesia di mata dunia Internasional. Simak buktinya berikut ini!

Kisruh patung dewa perang Guan Yu yang berdiri kokoh di Tuban, Jawa Timur, ternyata tidak hanya membuat heboh Nusantara. Kehebohan ini juga menjadi sorotan dunia Internasional. Hal ini terbukti dari banyaknya berita yang dimuat dalam situs berita luar negeri yang bang Bob temukan beberapa saat lalu.

Dengan mengetikkan kata kunci seperti 'Guan Yu Statue In Indonesia', seketika akan muncul banyak sekali berita terkait patung dewa perang di Tuban. Namun sangat disayangkan, berita yang dimuat dalam laman berita Internasional tersebut rata-rata terkesan menyudutkan dan membangun opini negatif terhadap umat muslim yang ada di Indonesia.

Patung Cina Sebabkan Kegaduhan Di Negara Mayoritas Muslim - Reuters

Patung Guan Yu Di Tutupi Kain
Patung Guan Yu Di Tutupi Kain
Berita yang dimuat di situs ruter diberi judul "Statue of Chinese god stokes tension in Muslim-majority Indonesia" yang berarti Patung Dewa China Menyebabkan Ketegangan Di Indonesia Dengan Mayoritas Muslim.

Siapa yang mereka jadikan Headline ? Muslim kan. Dan bagaimana paragraf pembuka dalam berita tersebut ? "Pemerintah memerintahkan kepada pejabat terkait untuk tidak terpengaruh terhadap tekanan dari aksi protes UMAT MUSLIM dan Nasionalis terhadap patung setinggi 30 meter". 
Dari awal mereka langsung mengaitkan aksi protes ini dengan umat muslim. Jadi, siapakah yang dirugikan dari aksi ini ?

Patung Guan Yu Sebabkan Ketegangan Di Indonesia - StaitsTimes

patung dewa perang di tuban
patung dewa perang di tuban
Situs lainnya adalah StraitsTimes. Dari berita yang telah bang Bob baca dalam situs tersebut, sepertinya isinya sama saja dengan yang ada di situs Reuters. Dan lagi-lagi, kita bisa menggaris-bawahi sebuah poin penting dalam berita tersebut. Yup, umat muslim adalah salah satu penyebab aksi protes terhadap patung dewa perang di Tuban.

Patung Dewa China Diselimuti Kain Setelah Diprotes Umat Muslim - NYTimes

Patung Dewa Perang Sebelum Dan Sesudah Ditutupi Kain
Patung Dewa Perang Sebelum Dan Sesudah Ditutupi Kain
New York Times juga melakukan hal serupa. Dan versi mereka ini bisa dibilang yang paling vulgar dan tampak lebih to the point. "Demo umat islam terhadap patung Jendral Perang Abad Ke 3 Guan Yu, yang dipercaya sebagai dewa oleh bangsa China," kira-kira seperti itulah berita yang dimuat oleh mereka.
"Di sosial media, umat muslim menuding patuung tersebut sebagai bentuk penghinaan terhadap umat islam dan warga daerah sekitar, dan bersia puntuk melakukan aksi demo bersama minggu ini."

Patung Dewa Perang Ditutup Kain Setelah Membuat Umat Islam Kecewa - Shanghaiist

Syukur Patung Guan Yu Di Tuban Gak Kayak Gini
Syukur Patung Guan Yu Di Tuban Gak Kayak Gini
Situs Shanghaiist.com juga melakukan hal serupa. Dalam berita yang dimuat, dikatakan bahwa di media sosial banyak yang beranggapan bahwa Patung Dewa Cina menghina Islam dan warga setempat. Serta menunjukkan bahwa Indonesia telah berada di bawah kontrol pemerintah China.

Tak Masuk Akal, Kuil Di Indonesia Menutupi Patung Yang Menyebabkan Kegaduhan Dengan Kain - Time

Patung Guan Yu Dewa Perang Cina
Patung Guan Yu Dewa Perang Cina
Dalam judul berita yang disajikan, memang tidak terlihat adanya berita negatif yang ditujukan terhadap umat islam. Namun jika kita mencoba untuk membacanya sampai paragraf akhir, maka kita akan menemukan sebuah kalimat yang terkesan mendiskreditkan muslim.

"Negara dengan mayoritas penganut agama Islam di Asia Tenggara ini telah mengalami ketegangan antar agama, serta isu anti-China yang sedang panas," seperti itulah petikan dari berita di situs Time.com
Dan masih banyak lagi situs-situs berita online yang mengabarkan hal serupa. Rata-rata dari mereka membuat berita tentang Patung Dewa Perang Guan Yu dengan menggiring opini bahwa sebenarnya umat muslimlah yang ingin merobohkan patung tersebut.

Siapa yang dirugikan dari aksi ini ? Jelas kita sebagai umat muslim di Indonesia pada umumnya, dan juga saudara-saudara kita yang menjalani sebagai kaum minoritas semakin mendapat image negatif di luar sana.

Sumber : Berbagai Sumber
Editor : Bang Bob
Share To:

Bob Agoy

Bang Bob cuma seorang pria yang suka pura-pura selow kalau do'i cuma nge-Read doang.

Post A Comment: